Zaman sekarang hp sudah sangat merakyat. Mulai anak kecil, orang jualan di pasar, sopir angkot, eksekutif muda, eksekutif tua hampir semua sudah punya benda yg 1 ini. Tapi tahu kah kamu bagaimana sejarah hp masuk ke Indonesia sampai saat ini? Berikut akan dibahas secara singkat tentang sejarah hp di Indonesia.
Perkembangan hp mulai masuk indonesia sekita tahun 1998. Pada tahun tersebut hp hanya digunakan untuk menelepon saja dan harganya sangat tinggi sekali sekitar Rp. 10.000.000. Vendor-vendor yang pertama kali mengeluarkan hp ialah : Siemens, Ericsson, dan Nokia. Pada masa tersebut juga kartu perdana yang dipergunakan harganya sangat mahal sekitar 500 ribu rupiah dan masih memiliki sistem roaming yang mengharuskan kita memiliki pulsa walaupun hanya menerima panggilan saja. Kartu-kartu GSM yang dulu ada hanya Pro XL (sekarang XL) dan Simpati. Setelah sudah mengalami cukup kemajuan barulah teknologi SMS (Short Message Service) tersedia yaitu semacam pesan singkat yang bebentuk teks yang memudahkan kita dalam saling berkirim pesan. Pada zaman tersebut hp yg cukup familiar ialah Nokia 3310
Teknologi setelah sms ialah konektivitas yang semakin cepat dengan lahirnya GPRS (General Pocket Radio Service) dimana kita akan semakin cepat dalam mengakses internet via ponsel. GPRS yang pertama kali muncul ialah hp yang disebut 1G, 2G, 3G, 3.5G dan 4G. Pada masa saat ini ponsel bukan hanya sebagai alat komunikasi semata melainkan sudah menjadi lifestyle.
Kemunculan BlackBerry / BB merupakan suatu era lifestyle dari hp. BB merupakan hp yg menggunakan qwerty yg merupakan salah satu trend yang berkembang saat ini. Dengan menggunakan qwerty memudahkan dalam urusan pengetikan kecuali saat perjalanan.
Itulah perkembangan handphone di Indonesia.